Sadaria, eksportir muda berbakat asal Sulawesi Barat, mencuri perhatian publik pasca pandemi Covid-19 berkat kesuksesannya dalam bisnis ekspor. Sebagai pendiri Coco Mandar Indonesia, ia berhasil meraih penghargaan bergengsi, termasuk Eksportir Petani Millenial dari Kementerian Pertanian RI. Namun, kesuksesan itu tidak membuatnya berhenti berinovasi. Kini, ia memilih untuk fokus membangun brand pemberdayaan masyarakat desa bernama Agie Mandar Inspirations, yang memanfaatkan potensi lokal untuk menciptakan nilai tambah, salah satunya dengan mengolah limbah daun kelapa menjadi produk sapu lidi berkualitas tinggi yang bernilai ekonomis.
Langkah Sadaria dalam memberdayakan masyarakat desa tidak hanya berdampak lokal, tetapi juga menarik perhatian dunia internasional. Baru-baru ini, ia berkesempatan untuk berpartisipasi dalam International Youth Leader Summits yang diadakan melalui program Cekgu Indonesia, sebuah inisiatif dari Leads Indonesian Foundation. Program yang dilaksanakan pada 13 hingga 17 Januari 2025 di Sanggar Bimbingan Sungai Buloh, Malaysia ini, berfokus pada pemberdayaan anak-anak Indonesia yang berada di Malaysia, khususnya anak-anak Pekerja Migran Indonesia (PMI).
Selama kegiatan ini, Sadaria turut berbagi inspirasi dengan delegasi yang terdiri dari 33 siswa dan mahasiswa Indonesia. Ia menegaskan pentingnya kolaborasi dan inovasi untuk mendukung kemajuan anak muda Indonesia, terutama dalam menghadapi tantangan pendidikan dan perkembangan karier. “Saya percaya, kekuatan Indonesia ada di anak muda. Jika anak muda memiliki mindset yang baik, dengan inovasi dan kolaborasi, mereka mampu menjadi tulang punggung ekonomi nasional,” ungkapnya dengan penuh semangat.
Selain itu, program ini memberikan kesempatan bagi delegasi untuk berbagi ilmu seputar pengembangan diri, hak anak, kesehatan, serta keterampilan dalam pembuatan kerajinan. Keterlibatan Sadaria di acara ini semakin memperlihatkan komitmennya dalam mendukung pemberdayaan anak muda Indonesia di luar negeri dan membangun masa depan bangsa melalui pendidikan dan kolaborasi.
Dengan dedikasi dan semangat yang tinggi, Sadaria menjadi teladan nyata bagi generasi muda Indonesia. Ia membuktikan bahwa anak muda tidak hanya mampu bersaing di dunia internasional, tetapi juga mampu menciptakan dampak besar bagi masyarakat desa dan membangun masa depan bangsa